Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2021

Kontaktor

Gambar
  Magnetic Contactor (MC) adalah sebuah komponen yang berfungsi sebagai penghubung/kontak dengan kapasitas yang besar dengan menggunakan daya minimal. Dapat dibayangkan MC adalah relay dengan kapasitas yang besat. Umumnya MC terdiri dari 3 pole kontak utama dan kontak bantu (aux. contact). Untuk menghubungkan kontak utama hanya dengan cara memberikan tegangan pada koil MC sesuai spesifikasinya.Komponen utama sebuah MC adalah koil dan kontak utama. Koil dipergunakan untuk menghasilkan medan magnet yang akan menarik kontak utama sehingga terhubung pada masing masing pole.Magnetic Contactor atau Kontaktor AC, perangkat pengendalian otomatis, sangat cocok untuk menggunakan di sirkuit sampai tegangan maksimal 690v 50Hz atau 60Hz dan arus sampai 780A dari 6A dalam penggunaannya kontaktor dengan struktur lebih simple / kompak, ukuran kecil dan ringan, secara luas diaplikasikan dalam rangkaian pengendalian, terutama mengendalikan motor atau perangkat listrik  lainnya.Untuk  aplikasi yang lebih

Fungsi Sekering Pada Rangkaian Kelistrikan

Gambar
  Sekering adalah komponen yang berfungsi sebagai pengaman dalam Rangkaian Elektronik maupun perangkat listrik.  Fungsi Sekring  Fuse (Sekering) pada dasarnya terdiri dari sebuah kawat halus pendek yang akan meleleh dan terputus jika dialiri oleh Arus Listrik yang berlebihan ataupun terjadinya hubungan arus pendek (short circuit) dalam sebuah peralatan listrik/ Elektronik. Dengan putusnya Fuse (sekering) tersebut, Arus listrik yang berlebihan tersebut tidak dapat masuk ke dalam Rangkaian Elektronik sehingga tidak merusak komponen-komponen yang terdapat dalam rangkaian Elektronik yang bersangkutan. Karena fungsinya yang dapat melindungi peralatan listrik dan peralatan Elektronik dari kerusakan akibat arus listrik yang berlebihan. Fuse (Sekering) terdiri dari 2 Terminal dan biasanya dipasang secara Seri dengan Rangkaian Elektronik / Listrik yang akan dilindunginya sehingga apabila Fuse (Sekering) tersebut terputus maka akan terjadi “Open Circuit” yang memutuskan hubungan aliran listrik a

Memahami Gambar Teknik, Fungsi, Standar, dan Aplikasinya

  Dalam pekerjaan di lapangan yang digunakan dalam berkomunikasi di dunia teknik adalah gambar teknik. Dengan gambar teknik para pekerja akan menjalankan tugasnya berdasarkan petunjuk-petunjuk yang diberikan melalui jobsheet yang berupa gambar kerja yang dibuat menggunakan program CAD.  Apa Itu Gambar Teknik? Gambar teknik adalah bentuk gagasan atau ide mengenai suatu sistem, proses, cara kerja, konstruksi, diagram, rangkaian dan petunjuk teknis yang dinyatakan dalam bentuk gambar teknis dengan tujuan untuk menyampaikan informasi dan instruksi acuan kerja. Gambar teknik tentunya disesuaikan dengan bidangnya masing-masing, bidang pekerjaan bangunan gambar tekniknya tentang bangunan, sedangkan bidang pekerjaan permesinan berkaitan dengan mesin. Gambar teknik tersebut memiliki beberapa manfaat. Contohnya pada dunia permesinan, jika seorang engineer atau teknisi akan merencanakan rancangan pembuatan mobil. Dengan gambar kita bisa merencanakan atau menghitung biaya yang akan dibutuhkan.  Ga

Keselamatan Kerja Dalam Kelistrikan

  Tujuan dari keselamatan kerja listrik adalah untuk melindungi tenaga kerja atau orang dalam melaksanakan tugas-tugas atau adanya tegangan listrik disekitarnya, baik dalam bentuk instalasi maupun jaringan. Pada dasarnya keselamatan kerja listrik adalah tugas dan kewajiban dari, oleh dan untuk setiap orang yang menyediakan, melayani dan menggunakan daya listrik.Undang undang no. 1 tahun 1970 adalah undang undang keselamatan kerja, yang di dalamnya telah diatur pasal-pasal tentang keselamatan kerja untuk pekerja-pekerja listrik. Latar belakang keselamatan kerja listrik tidak lepas dari tingkat kehidupan masyarakat baik pendidikan, sosial ekonominya dan kebiasaan akan merupakan faktor-faktor yang banyak kaitannya dengan keselamatan kerja. Kecepatan perkembangan perlistrikan dengan luasnya jangkauan dan besarnya daya pembangkit melampaui kesiapan masyarakat yang masih terbatas pengetahuannya tentang seluk beluk perlistrikan. Persyaratan Umum Instalasi Listrik (PUIL) merupakan rambu-rambu