10 Jenis Kabel Listrik Beserta Kegunaannya

 Mengingat listrik adalah salah satu kebutuhan manusia yang paling penting saat ini, maka kabel listrik pun menjadi salah satu unit yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari peralatan elektronik seperti televisi, lampu, sampai charger ponsel, semua memerlukan kabel listrik agar bisa beroperasi sesuai fungsinya. Tanpa kabel listrik, tidak mungkin Anda bisa menikmati fungsi dari peralatan elektronik yang ada di rumah.

Beragam jenis kabel listrik mungkin bisa membuat Anda yang tidak familier dengan kabel merasa kebingungan. Dilansir dari Liputan6.com, Anda mungkin perlu memahami cara pemasangan kabel ini agar pemanfaatannya optimal. Untuk membuat Anda terhindar dari kemungkinan salah pilih kabel, artikel ini akan membahas:

  1. Pengertian Kabel Listrik
  2. Panduan Keselamatan Saat Memperbaiki Peralatan Listrik
    1. Kenali peralatan listrik yang akan diperbaiki
    2. Gunakan pelindung
    3. Putuskan peralatan listrik dari sumber listrik
  3. 10 Jenis Kabel Listrik dan Kegunaannya
    1. Kabel NYM
    2. Kabel NYY
    3. Kabel NYA
    4. Kabel NYAF
    5. Kabel NYYHY
    6. Kabel NYMHY
    7. Kabel NYMHYO
    8. Kabel BC
    9. Kabel ACSR
    10. Kabel NYRGBY/NYFGBF/NYBY
  4. Cara Memilih Kabel Listrik Untuk di Rumah

Pengertian Kabel Listrik

Kabel listrik merupakan media untuk menghantarkan arus listrik. (Foto: Pixabay)

Kabel listrik merupakan media untuk menghantarkan arus listrik. (Foto: Pixabay)

Secara umum, kabel listrik adalah media untuk menghantarkan arus listrik. Kabel listrik terdiri dari bahan isolator dan konduktor.

Konduktor terbuat dari bahan tembaga ataupun aluminium. Konduktor merupakan bagian dari kabel yang berguna untuk menghantarkan arus listrik, sedangkan isolator merupakan bahan pembungkus kabel yang biasanya terbuat dari bahan termoplastik.

Isolator tidak bisa menghantarkan listrik, karena fungsinya hanya sebagai pelindung. Berkat isolator, Anda akan tetap aman saat melakukan kegiatan yang bersentuhan dengan kabel.

Mengenal Instalasi Listrik Rumah Tangga yang Aman

Panduan dan Referensi

Mengenal Instalasi Listrik Rumah Tangga yang Aman

Panduan Keselamatan Saat Memperbaiki Peralatan Listrik

Pahami cara kerja listrik dan komponen pendukungnya, termasuk kabel listrik. (Foto: Pixabay)

Pahami cara kerja listrik dan komponen pendukungnya, termasuk kabel listrik. (Foto: Pixabay)

Berbagai peralatan yang menggunakan energi listrik rentan menyebabkan kecelakaan akibat sentuhan atau kelalaian saat memperbaiki peralatan listrik. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara kerja listrik dan komponen pendukungnya. Inilah beberapa tips mengenai keamanan dan keselamatan bekerja dengan listrik yang perlu Anda ketahui.

  • Kenali peralatan listrik yang akan diperbaiki

Hindari sembarangan memperbaiki peralatan listrik yang Anda belum tahu atau belum paham cara kerjanya. Pastikan untuk membaca pedoman perbaikan sebelum menangani peralatan listrik.

  • Gunakan pelindung

Kenakan pelindung saat memperbaiki peralatan listrik, contohnya sandal karet, sarung tangan karet, dan peralatan listrik yang baik dan dilengkapi isolator.

  • Putuskan peralatan listrik dari sumber listrik

Hindari memperbaiki peralatan listrik yang masih terhubung dengan sumber listrik. Pastikan Anda sudah mencabut stop kontak atau memutus aliran listrik sebelum memperbaikinya.

Baca jugaPusing Lihat Kabel Berserakan? Ini Solusinya

10 Jenis Kabel Listrik dan Kegunaannya

Pilih jenis kabel listrik yang sesuai dengan kebutuhan. (Foto: Pixabay)

Pilih jenis kabel listrik yang sesuai dengan kebutuhan. (Foto: Pixabay)

Setiap jenis kabel biasanya dilengkapi dengan informasi mengenai bahan dasar pembuatannya, yang mencakup ukuran kabel, tegangan nominal, kode bahan, dan jumlah wire dalam kabel. Informasi ini berguna agar Anda bisa menggunakan jenis kabel yang sesuai dengan kebutuhan. Berikut ini beberapa jenis kabel listrik beserta fungsinya.

1. Kabel NYM

Jenis kabel ini sering digunakan di rumah dan gedung, dengan inti kabel yang terdiri dari satu sampai empat inti dan dilengkapi dengan lapisan isolasi PVC. Keberadaan bahan isolasi membuat kabel bisa digunakan di daerah kering ataupun basah, dan memiliki tingkat keamanan yang cukup baik.

2. Kabel NYY

Jenis kabel ini memiliki inti tembaga berisolasi PVC. Kabel jenis NYY dibuat untuk instalasi tetap yang ditanam di dalam tanah, atau kondisi di lingkungan terbuka dengan tambahan perlindungan seperti duct, pipa PVC, atau pipa besi. Yang perlu Anda ketahui, bahan isolator pada kabel ini memiliki konstruksi yang lebih kuat sehingga harganya lebih mahal. Selain itu, bahan isolator pada kabel jenis NYY biasanya dilengkapi dengan anti gigitan tikus.

3. Kabel NYA

Kabel jenis NYA adalah kabel dengan inti yang terbuat dari bahan tembaga tunggal dan dilapisi bahan isolator PVC satu lapis. Kabel jenis ini biasanya digunakan untuk instalasi di perumahan dan instalasi kabel udara. Jika Anda ingin menggunakan kabel NYA, sebaiknya dilengkapi dengan pelindung seperti pipa PVC.

4. Kabel NYAF

Jenis kabel ini memiliki inti tembaga berserabut, dengan inti tunggal berisolasi bahan isolator PVC satu lapis. Ini adalah kabel yang memiliki sifat fleksibilitas yang tinggi karena inti tembaganya berbentuk serabut. Kabel jenis ini cocok untuk instalasi pada panel listrik yang membutuhkan banyak lekukan. Namun, kabel NYAF sebaiknya tidak digunakan di lingkungan terbuka yang bersifat basah maupun kering karena mudah terkelupas.

5. Kabel NYYHY

Jenis kabel ini memiliki satu atau lebih inti tembaga berserabut dan memiliki selubung luar berupa bahan isolator dari PVC. Ini adalah jenis kabel yang sering digunakan di dalam rumah karena fleksibel sehingga mudah untuk dipasang.

Membeli rumah saat pameran properti memang menggoda karena ada promo yang ditawarkan. Namun, hindari terburu-buru membeli dan simak dulu panduannya melalui video ini.

 

6. Kabel NYMHY

Jenis kabel ini memiliki lebih dari satu inti tembaga berserabut dengan bahan isolasi terluar berupa PVC. Kabel ini juga sering dipakai untuk instalasi listrik skala rumah tangga di bawah 900 watt. Kabel NYMHY terdiri dari tiga bagian, yakni bagian konduktor, isolator bagian dalam, dan pelindung luar yang juga terbuat dari bahan isolator.

7. Kabel NYMHYO

Jenis kabel ini memiliki lebih dari satu inti tembaga berserabut yang diisolasi dengan bahan isolator PVC dan memiliki selubung luar. Kabel ini sering dipakai di peralatan audio, seperti sound system, kabel loudspeaker, dan lain-lain. Kabel NYMHYO tidak didesain untuk instalasi listrik arus besar dan penggunaannya hanya untuk di dalam ruangan karena kabel ini tidak memiliki selubung luar yang tahan cuaca.

8. Kabel BC

Kabel BC atau bare core adalah kabel yang tidak memiliki lapisan isolator, sehingga lebih sering digunakan pada instalasi penangkal petir dan dalam instalasi grounding. Namun, penggunaan kabel BC disarankan menggunakan bahan pelindung seperti pipa PVC.

9. Kabel ACSR

Kabel ACSR adalah kabel yang terbuat dari alumunium dengan inti kawat baja dan biasanya dipakai pada instalasi arus listrik skala besar seperti pada perusahaan listrik. Kabel ini berfungsi sebagai penghantar tegangan listrik berarus besar antar menara distribusi listrik. Kabel ini tidak memiliki lapisan isolator, dengan tujuan agar kabel inti utama dapat segera menurunkan suhunya saat menghantarkan arus yang begitu besar.

10. Kabel NYRGBY/NYFGBF/NYBY

Jenis kabel ini memiliki satu inti tembaga atau lebih dengan bahan isolator PVC, memiliki pelindung kawat baja bulat dan lilitan plat baja, serta memiliki bahan isolasi PVC di bagian terluar. Kabel ini dibuat untuk tahan ditanam di dalam tanah tanpa perlu bahan tambahan sebagai pelindung. Namun, untuk instalasi kabel yang ditanam di bawah jalan raya, tetap diperlukan pipa PVC sebagai pelindung.

Tip Rumah
Jika menggunaan kabel yang tidak sesuai dengan kapasitas, hal ini dapat menyebabkan sesuatu yang berbahaya seperti korsleting dan kebakaran. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memperhatikan kesesuaian jenis kabel dengan kebutuhan.

Cara Memilih Kabel Listrik Untuk di Rumah

Kabel listrik memiliki banyak kegunaan di rumah. (Foto: Pixabay)

Kabel listrik memiliki banyak kegunaan di rumah. (Foto: Pixabay)

Kabel listrik merupakan kebutuhan yang mutlak harus ada di dalam rumah. Dengan fungsi utama sebagai penghantar listrik, kabel listrik memiliki banyak kegunaan di rumah Anda. Selain sebagai sumber listrik untuk berbagai peralatan elektronik seperti televisi, kulkas, hingga pendingin ruangan, kabel listrik juga berfungsi sebagai penghantar radio frekuensi sebelum dipancarkan melalui antena. Tanpa adanya kabel sebagai penghantar radio frekuensi, Anda tak bisa menikmati siaran televisi ataupun parabola di rumah, walaupun perangkatnya sudah menyala.

Tak bisa sembarangan, pemakaian kabel listrik di rumah harus direncanakan sebaik mungkin sejak awal. Tujuannya agar instalasi yang terpasang dapat berfungsi dengan baik dan memberikan kenyamanan dan keamanan dalam pengoperasian.

Pastikan kabel listrik yang digunakan di rumah Anda memenuhi standar yang telah ditetapkan. Di Indonesia, semua peralatan dan komponen listrik, termasuk kabel listrik, harus memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) yang ditetapkan oleh Badan Standarisasi Nasional (BSN). Selain itu, pastikan juga Anda melakukan pengaturan kabel listrik yang baik di rumah. Alasannya karena kabel yang berantakan tak hanya membuat rumah tampak semrawut, tetapi berbahaya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kemampuan Hantar Arus (KHA) Kabel Listrik

Wiring Diagram dan Dasar Instalasi Listrik

Pengukuran dengan Osciloscop